Faiz menceritakan sudah tertarik dengan kopi semenjak duduk di bangku kuliah, kopi minuman favorit banyak orang dan cocok dikonsumsi di saat apapun.
“Awalna sering ke gunung muria, teman juga mempunyai usaha kopi. Ternyata ngobrol-ngobrol ditemani dengan kopi asik. Setelah tak hitung-hitung dari bahan baku hingga powder atau bubuk selisihnya lumayan bagus,” cerita pria yang saat ini menetap di Langgenharjo, Margoyoso itu.
Lulus kuliah, alih-alih kerja kantoran atau daftar CPNS, Faiz memulai bisnis kopinya sendiri. Untuk bahan baku, jelas Faiz, kopi jenis robusta asli lereng Muria dari daerah Tajungsari (Tlogowungu), Gembong, dan Pangonan (Gunungwungkal).
Tidak hanya lewat usahanya, untuk mengkampanyekan kopi muria faiz juga bergabung dengan sejumlah komunitas UMKM seperti Kupat (Komunitas UMKM Pati) dan GKN (Gerakan Kewirausahaan Nasional). (*)