Pati, Mitrapost.com – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati, Aviani Tritanti Venusia menyebutkan bahwa sering memakai masker bisa mengurangi atau mencegah penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Terlebih, ketika waktu Covid-19 banyak orang memakai masker sehingga menjadi kebiasan baik dan jarang ada yang terkena penyakit ISPA.
“Bayangin waktu covid dulu, semua pada pake masker jarang mbak yang kena ISPA, bagus pake masker itu. Jadi bisa terhindar apa mencegah penyakit ISPA,” sebut Aviani kepada Mitrapost.com belum lama ini.
Lebih lanjut, pihaknya menilai bahwa setelah Covid-19 mulai hilang ataupun reda, banyak masyarakat yang sudah mulai acuh memakai masker.
Hal itu disebabkan karena masyarakat menganggap ketika Covid-19 reda yakni sudah tidak akan timbul penyakit. Padahal, penyakit ISPA bisa muncul lantaran tidak sering memakai masker.
Terlebih saat berada di luar ruangan atau di jalan raya yang banyak mengandung tanda-tanda dari munculnya penyakit ISPA.
“Terus juga saat ini pas wayah seperti ini kan gak pake masker sekarang orang-orang. Orang menilai Covid-19 selesai jadi penyakit sudaj hilang, padahal masih ada ISPA yang jadi pemicu. Kalau gak pake masker terus hidung kena polusi kena bleduk kan apalagi pas di luar ruangan, di jalan-jalan,” lanjutnya.
Sementara itu, Aviani juga memberikan contoh bahwa dahulu ketika Covid-19 mulai datang kembali ada 20 pasien yang jarang memakai masker sehingga hanya satu saja yang tidak mengalami batuk maupun pilek.
“Tapi dulu Mbak, pas mereka semua tidak terbiasa pake masker, Covid e pas mulai pada dateng dari 20 pasien dulu itu cuma satu tok yang tidak watuk pilek, semuanya watuk pilek vaksin belum pada dateng, wadyah gitu, hahaha,” ucapnya. (*)