Berikut yang Harus Dilakukan saat Orang Lain Tersedak

Mitrapost.com – Proses menelan makanan melinatkan sejumlah gerakan otot. Lidah mendorong makanan ke bagian belakang tenggorokan. Esofagus akan terbuka, dan lipatan tulang rawan yang disebut epiglotis menutup. Proses ini akan menghentikan pernapasan untuk sementara dan mencegah makanan memasuki saluran udara.

Pada saat yang sama, otot yang disebut sfingter esofagus bagian atas mengendur, sehingga memungkinkan makanan berpindah ke kerongkongan.

Namun terkadang, makanan bisa tersangkut di kerongkongan sehingga menimbulkan ketidaknyamanan di tenggorokan dan dada. Ini karena epiglotis tidak cukup menutup saat menelan, sehingga makanan dapat masuk ke saluran udara. Kondisi ini umumnya menyebabkan Anda tersedak.

Tersedak memberikan rasa tidak nyanan, hingga kesulitan bernapas akibat penyumbatan pada saluran udara. Seseorang yang tersedak tidak mampu menghirup atau menghembuskan udara.

Di beberapa kasus, tersedak bisa menimbulkan akibat yang lebih serius karena tersumbatnya jalan pernapasan.

Untuk mengatasinya, diperlukan metode yang namanya memerlukan Manuver Heimlich. Prosedur ini, juga dikenal sebagai dorongan perut untuk mengeluarkan penyumbatan di tenggorokan.

Atasi tersedak dengan Manuver Heimlich

Dilansir dari Medical News Today, American College of Emergency Physicians memberikan beberapa instruksi untuk melakukan Manuver Heimlich. Perlu dicatat, prosedur ini tidak untuk anak di bawah usia 1 tahun atau wanita hamil.

Lakukan metode pada orang yang tersedak hingga tidak dapat berbicara, batuk, atau sulit bernapas.

Berdirilah di belakang orang tersebut dan lingkarkan kedua tangan di pinggangnya.

Kaitkan kedua lengan Anda dan kepalkan di posisi tepat atas pusar dan di bawah tulang rusuk orang tersebut.

Kemudian, dorong kepalan tangan ke belakang dengan cepat dan ke atas di bawah tulang rusuknya. Lakukan metode ini sebanyak 6–10 kali berturut-turut.

Lanjutkan melakukan dorongan pada perut hingga sumbatan keluar dari saluran napas .

Jika orang tersebut berhenti bernapas dan menjadi tidak responsif, lakukan resusitasi jantung paru (CPR). (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati