Mitrapost.com – Target kemiskinan nol persen di tahun 2024 disebut sulit direalisasikan. Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) bahkan menyebut bahwa hal itu mustahil.
Sekretaris Eksekutif TNP2K Suprayoga Hadi menyebut jika target yang mungkin adalah 0,5 sampai 0,7 persen.
“Kalau nol koma nol (persen) jelas impossible, jadi memang kita antara 0,5 (persen) sampai 0,7 (persen),” jelasnya dilansir dari Kompas.
Dalam beberapa tahun terakhir, ia menyebut jika penurunan kemiskinan ekstrem tak begitu signifikan yaitu dari 2,04 persen pada Maret 2022 menjadi 1,12 persen pada 2023.
Sedangkan kini sudah berada di akhir tahun. Sehingga mustahil untuk menekan kemiskinan menjadi nol persen.
“Target kita yang lebih optimis antara 0,5 (persen) sampai 0,7 (persen) yang realistis, tapi kalau yang benar-benar optimis sekitar 0,3 (persen),” jelasnya.
Pemerintah sendiri telah berupaya untuk melibatkan pelaku dan mitra non-pemerintah dalam upaya penunuran kemiskinan.
Sebagai informasi, tingkat kemiskinan ekstrem di Indonesia pada Maret 2023 berada di angka 1,12 persen. (*)
Redaksi Mitrapost.com