Mitrapost.com – Evakuasi puluhan warga dilakukan usai erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki yang berlokasi di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) terjadi pada Senin (8/1/2024).
Ada sebanyak 33 warga yang berada di kebun mereka wilayah Desa Nawakote dievakuasi ke posko pengungsian di SMP Negeri Wulanggitang oleh petugas gabungan yang terdiri dari Tim SAR dan Personel Satuan Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Kami menerima laporan dari Ibu Dusun Bawalatang, Desa Nawokote bahwa ada warga yang masih berada di rumah kebun diminta untuk dievakuasi,” ujar Koordinator Operasi Basarnas Gunung Lewotobi Laki-laki, Yudha Pradana dilansir dari Kompas.
Evakuasi berlangsung selama kurang lebih tiga jam. Sementara itu, kondisi warga sudah dalam keadaan menurun kesehatannya.
“Kami kemudian bergerak ke lokasi kejadian dengan menggunakan tiga mobil untuk melakukan operasi SAR. Proses evakuasi berlangsung kurang lebih tiga jam,” katanya.
Para warga kemudian menetap sementara di pengungsian SMP Negeri Wulanggitang. mengatakan bahwa
Sebanyak tiga desa yaitu Nawokote, Hokeng Jaya, dan Klatanlo kini pun masuk zona merah.
“Sebenarnya sejak tanggal 1 Januari 2024, tiga desa itu harus segera dikosongkan karena masuk zona merah,” ujar Camat Wulanggitang Fredy Moat Aeng.
Mengingat aktivitas gunung yang terus meningkat, ia pun mengimbau kepada para kepala desa yang wilayahnya masuk zona merah untuk meminta warganya segera mengungsi. (*)