Pati, Mitrapost.com – PT PLN (Persero) Unit Pati belum melakukan pemadamam listrik di wilayah yang terdampak banjir. Pasalnya, hingga kini tidak membahayakan terhadap potensi terjadinya gangguan tegangan listrik.
Hal ini disampaikan Manajer Unit Layanan PLN Pati Purwanto. Menurutnya, pemadaman secara total baru bisa dilakukan ketika ketinggian air di dalam rumah sudah mencapai satu meter lebih. Kemudian, air yang menggenangi juga harus melebar secara keseluruhan, tidak bisa hanya satu rumah atau dua rumah saja.
“Belum mas, melihat kondisi ketinggian juga, kalau masih di bawah 1 meter masih padam instalasi pelanggan saja, tidak sampai padam total,” ucapnya.
Purwanto mengaku, banjir yang melanda wilayah yang berjuluk Bumi Mina Tani ini, khususnya di Kecamatan Pati masih tergolong aman. Di mana ketinggian air masih di bawah satu meter.
“Untuk sampai saat ini masih aman mas, kami pantau bersama tim teknik lapangan,” sambungnya.
Dikatakannya, masih masuk kategori aman karena peralatan milik PLN seperti panel atau trafo belum terendam air. Sedangkan peralatan tersebut dipasang dengan ketinggian 1,8 meter.
“Jangan sampai peralatan PLN terendam, contoh meteran dan panel-panel trafo, Pemasangan meteran PLN ketinggian 1.8 meter,” pungkasnya.
Untuk diketahui, hingga per Kamis (21/3/2024), sebanyak 8 kecamatan dan 51 desa di Kabupaten Pati masih tergenang banjir. Sebagian besar desa terdampak banjir disebabkan curah hujan yang tinggi. (Emka)

Wartawan Mitrapost.com