Mitrapost.com – Seorang siswa SMK di Ungaran, Kabupaten Semarang dikeroyok oleh sembilan remaja karena dendanm. Kini pihak kepolisian pun telah mengamankan para pelaku.
Korban saat itu dicegat oleh pelaku ketika hendak ke rumah neneknya. Adapun waktu kejadian pada hari tadi sekitar pukul 00.30 WIB.
“Saat melintas di daerah setelah kolam renang Singapon, di area persawahan korban dihadang 9 orang remaja tak dikenal. Korban langsung dikeroyok, sedangkan rekan korban melarikan diri,” kata Kapolsek Ungaran Kompol Giri Narwantono.
Korban berhasil diselamatkan oleh pedagang angkringan yang berada di sekitar lokasi kejadian. Para pelaku antara 13-17 tahun, salah satunya bahkan teman sekolah korban.
“Dalam kurun waktu tidak lama setelah penjual angkringan melaporkan ke Polsek Ungaran, kesembilan pelaku berhasil diamankan tidak jauh dari lokasi,” tambahnya.
“RA mengadu kepada rekannya melalui pesan singkat WA, sehingga rekannya mengajak rekan lain lagi yang kebetulan sedang menonton kesenian reog pada malam Minggu di daerah Kecamatan Bergas dan mereka bergerak bersama-sama di jalan arah rumah domisili korban yang tinggal bersama neneknya, dan terjadi pengeroyokan tersebut,” jelasnya.
Pihak kepolisian saat ini sudah memanggil para orang tua dan guru untuk menyelesaikan kasus penganiayaan itu.
“Dengan pertimbangan para pelaku masih anak anak, untuk para pelaku maupun korban dilakukan mediasi dengan menyertakan surat pernyataan di hadapan orang tua maupun guru,” tutur dia.
Redaksi Mitrapost.com