Panglima TNI Tegaskan Bakal Sanksi Prajurit yang Main Judi Online

Mitrapost.com Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto, menegaskan akan menghukum anak buahnya yang bermain judi secara militer jika ketahuan bermain judi online.

“TNI itu punya reward and punishment. Kalau dia salah, ada punishment, ada hukumnya. Hukum disiplin militer,” kata Agus di Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2024).

Menurutnya, saat ini judi online sudah marak.  Ia pun mengatakan TNI akan mengapresiasi prajurit yang berpretasi berupa kenaikan pangkat.

“Kalau dia berprestasi, kita berikan penghargaan berupa sekolah, kenaikan pangkat luar biasa. Kalau dia melanggar kita hukum. Ada aturannya,” tuturnya.

Sementara, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, menerangkan anggota TNI yang nekat mengakhiri hidup akibat hutang yang banyak.

“Memang kalau kita pelajari ininya (kasus) dia hutangnya banyak, mungkin dia tidak tahu mau bilang sama siapa maka itu yang terjadi,” kata Maruli.

Selanjutnya, dia menyebutkan bakal mengevaluasi komandan almarhum saat proses perekrutan.

“Kami juga mengevaluasi bagaimana komandannya waktu perekrutan, itu yang bisa kita lakukan,” tukas Maruli.

Sebagai informasi, Prada PS ditemukan gantung diri menggunakan kabel listrik di Kamar OB Rumah Sakit lapangan Yonkes 1/YKH/1 Kostrad di Jalan Cimandala Raya, Cimandala, Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Selasa (4/6/2024) dini hari. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati