Mitrapost.com – Warga Bekasi digegerkan dengan penemuan 7 (tujuh) mayat remaja yang mengapung di Kali Bekasi, Kota Bekasi pada hari Minggu (22/9/2024) pagi. Kondisi jenazah tersebut diketahui sudah mengalami pembusukan, diduga terendam air sekitar 24 jam.
Menurut keterangan, saksi berjumlah 2 orang merupakan anggota komunitas kucing yang tengah mencari kucing peliharaannya yang hilang.
Awalnya, saksi tersebut menemukan 5 (lima) mayat yang mengapung sekitar jam 07.00 WIB, sehingga pihaknya menghubungi pihak berwajib untuk evakuasi. Kemudian, ditemukan lagi 2 (dua) mayat lainnya di lokasi yang sama.
“Saksi 2 (dua) mengecek di kali tersebut dan mendapati benar telah ditemukan 5 (lima) orang mayat, yang selanjutnya saksi 2 memberitahukan informasi kepada saksi 1 (satu) yang selanjutnya saksi 1 (satu) segera melaporkan ke Polsek Jatiasih, Koramil, dan BNPB,” ungkap Kepala pelaksana (Kalak) BPBD Kota Bekasi, Priadi Santoso, dikutip DetikNews.
Saat ini, pihak polisi masih menelusuri asal-usul dari para korban tersebut. Namun, menurut dugaan sementara, mereka bertujuh merupakan bagian dari kelompok yang tawuran sehari sebelumnya. Hal ini berdasarkan penemuan senjata tajam (sajam) di dekat lokasi.
Para korban diduga lari, kemudian melompat ke sungai untuk menghindari penangkapan.
“Informasi itu di pukul 03.00 WIB pada Sabtu (21/9/2024) dini hari ya itu memang di malamnya ada kejadian tawuran anak-anak itu. Di jam 03.00 WIB itu katanya ada beberapa, mungkin ada pengejaran, lompat ke Kali Bekasi,” terang Priadi.
“Titik pasnya kejadian tawuran tidak tersampaikan, tapi warga menyatakan di sekitaran RW Pondok Gede Permai ada juga penangkapan anak-anak (terlibat tawuran),” lanjutnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Audy Joize Oroh menyebut bahwa para korban telah diserahkan ke RS Polri, Kramat Jati untuk diidentifikasi.
“Kami masih proses pendalaman, masih kita lakukan penyelidikan lebih lanjut. Kami masih belum bisa simpulkan, masih mendalami,” kata Kompol Audy.
“Kita sudah lakukan pemeriksaan saksi-saksi, estafet, untuk cepat identifikasi penemuan jenazah itu siapa identitasnya. Ketujuh jenazah sudah di RS Polri untuk diidentifikasi,” pungkasnya. (*)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
