Mitrapost.com – Presiden Prabowo Subianto berencana ingin menambah program makan bergizi gratis. Diketahui bahwa anggaran senilai Rp71 triliun dianggap berlum cukup untuk biaya program prioritas ini.
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan penambahan anggaran ini memang masuk rencana Prabowo namun belum final.
“Masih dalam rencana Pak Presiden, masih harus sabar,” kata Dadan, dikutip dari Detik Finance pada Selasa (14/1/2025).
Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan atau Zulhas mengungkapkan bahwa kemungkinan anggaran akan ditambah menjadi Rp210 triliun.
“Sekarang Rp 71 triliun, sampai Juni. Tetapi Prof Dadan (Kepala Badan Gizi Nasional), Mentan sedang berusaha, kalau ditambah Rp 140 triliun bulan Juli, maka seluruh anak akan mendapatkan makan, maka (total) Rp 210 triliun,” kata Zulhas dalam rapat koordinasi terbatas bidang pangan di Jawa Timur, disiarkan secara virtual, Selasa (7/1/2025) yang lalu.
Dadan lantas mengatakan jika anggaran Rp71 triliun ini sebenarnya cukup untuk program selama satu tahun jika pemberiannya dilakukan tiga tahap.
“Agustus akhir sampai Desember melalui 5000 SPPG untuk 15 hingga 17.5 juta penerima manfaat,” sebut Dadan.
“Kalau ada penambahan (anggaran), artinya akan ada penambahan penerima manfaat,” kata dia. (*)

Redaksi Mitrapost.com