Pati, Mitrapost.com – Bupati Pati Sudewo menyebut jika pihaknya berhasil menyakinkan BUMN untuk menyumbangkan ribuan bibit durian premium kepada Kelompok Tani Gunungwungkal.
Hal ini disampaikan Sudewo saat menghadiri acara penyerahan bantuan bibit durian premium jenis Musangking dan Duri Hitam di Kecamatan Gunungwungkal
Penyerahan ini diinisiasi sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang di koordinir oleh PT. Jasa Marga (Persero) Tbk, dan didukung oleh beberapa perusahaan besar seperti PT. Wijaya Karya Tbk, PT Brantas Abipraya dan PT Pembanguan Perumahan (Persero) Tbk.
Lebih lanjut, Sudewo berharap agar nantinya masyarakat Jakarta tidak pelu pergi ke Singapura atau Malaysia untuk membeli durian Musangking.
“Konsep penanaman ini adalah kerakyatan, bukan kapitalis. Saya ingin seluruh rakyat Kecamatan Gunungwungkal dapat menguasai produksi durian ini,” ungkap Sudewo.
Ia menjelaskan bahwa komunikasi dijalinnya bersama Jasa Marga berkenaan mengatasi keluhan petani durian terkait dengan harga bibit yang mahal.
“Jika bibitnya kurang, akan di-supply lagi. Jangan khawatir, yang penting semangat,” tambah Sudewo.
Sementara itu, Subakti Syukur, Direktur Utama PT. Jasa Marga (Persero) Tbk mengungkapkan jika bantuan bibit ini menjadi bentuk jika BUMN juga memberikan manfaat sosial.
“Penyerahan bibit ini merupakan hasil kolaborasi dari beberapa BUMN yang di koordinir oleh kami dari Jasa Marga. Program ini bukan hanya tentang memberikan bibit, tetapi juga tentang pemberdayaan masyarakat dan tentang upaya mengurangi emisi karbon melalui penanaman pohon,” ujar Subakti Syukur.
“Kami berharap bahwa bantuan ini dapat mendorong produktivitas petani dan bisa berkontribusi pada kesejahteraan daerah, sesuai dengan visi pemerintah Kabupaten Pati,” ujar Direktur Utama PT. Jasa Marga (Persero) Tbk.
Perlu diketahui sebelumnya, sebanyak 2.600-an bibit durian Musangking dan Duri Hitam telah disalurkan kepada kelompok tani. (*)

Redaksi Mitrapost.com