Pati, Mitrapost.com – Sebanyak 216 tenaga honorer di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewondo Pati dinyatakan tidak lulus pada tahapan Tes Kompetensi Dasar (TKD). Namun, mereka tetap kerja hingga masa kontrak selesai.
Wakil Direktur Umum dan Keuangan, dr Hartotok menyatakan bahwa peserta yang tidak lolos tidak akan langsung diberhentikan, tapi menunggu kontrak peserta itu habis.
“Kalau kontrak peserta yang tidak lolos itu habis sampai 31 Desember 2025, maka saat itu juga baru diberhentikan, tidak langsung diberhentikan sekarang dengan catatan baik,” ucapnya kepada awak media, Jumat (11/4/2025).
“Meskipun kontrak nya masih lama, jika tidak baik ya pasti nanti ada teguran sesuai dengan aturan yang berlaku,” lanjutnya.
Ia mengungkapkan bahwa tenaga honorer yang mengikuti seleksi sebanyak 500 peserta. 287 peserta yang lolos untuk mengikuti tahap selanjutnya yakni tes wawancara.
“Para peserta secara keseluruhan yang mengikuti seleksi ada sebanyak 500 orang, dan yang lolos hanya 287 orang,” terangnya.
Ia menambahkan, dari 287 peserta yang sudah ikut seleksi tes wawancara belum tentu lolos, karena saat ini masih dalam tahap seleksi.
“Kalau 287 peserta ini bisa lolos semua, juga bisa tidak lolos, tergantung hasil test nanti dan ini profesional, kita tidak bisa intervensi,” jelasnya.
Hartotok mengaku, peserta yang ikut seleksi rata-rata sudah mengabdi di RSUD RAA Soewondo Pati selama 3 hingga 15 tahun. Bahkan, para peserta yang tidak lolos sudah ada yang terdaftar di database Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“Kalau mereka sudah terdaftar PPPK, mereka tetap PPPK, tidak menggugurkan, tergantung nanti lolos passing grade atau tidak,” paparnya. (*)
Wartawan Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
