Gubernur Jateng Buka Suara Terkait Desakan Mundur Bupati Pati Sudewo

Mitrapost.comGubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi buka suara terkait desakan mundur Bupati Pati Sudewo dari jabatannya.

Ia menyebut jika mekanismenya harus melalui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

“(Bupati diminta mundur?) Ya itu tanyakan ke sana. Mekanismenya harus DPRD,” ujarnya dilansir dari Kompas.

Ia juga menyoroti aksi demo yang berlangsung di depan Kantor Bupati Pati. Ia mengatakan bahwa hak warga negara untuk menyampaikan pendapat, namun penyampaian pendapat seharusnya dilakukan dengan baik dan tidak anarkis.

“Pertama, tidak boleh anarkis. Kedua, tidak boleh memaksa kehendak. Ketiga, tidak boleh mengganggu ketertiban umum, dan keempat, harus sesuai dengan hukum yang berlaku,” jelasnya.

Ia juga meminta Bupati Pati dan jajarannya menyerap aspirasi warga dengan cara kondusif. Sebab situasi daerah akan mempengaruhi iklim investasi.

“Salah satu faktor yang memengaruhi investasi adalah situasi yang kondusif. Saya yakin kita mampu karena Jawa Tengah menjunjung tinggi nilai tepo sliro dan gotong royong,” jelasnya.

Sebelumnya, demo besar dilakukan di depan Kantor Kabupaten Pati menuntut Bupati Sudewo untuk lengser dari jabatannya.

Inisiator aksi, Ahmad Husein menegaskan tak akan mundur sampai tuntutan dipenuhi.

“Target tuntutan massa (Bupati) lengser. Kalau enggak lengser (hari ini), kami tetap bertahan di sini (Alun-Alun Pati),” ujarnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati