Harga Beras di Pati Tembus Rp15 Ribu per Kilogram, Pedagang Sarankan Beli Langsung ke Petani

Pati, Mitrapost.com Harga beras di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Pati terus merangkak naik. Di Pasar Gabus misalnya, harga beras premium kini dipatok Rp15.000 per kilogram.

Endang (40), salah satu pedagang mengaku kenaikan harga ini dipengaruhi harga beli dari petani dan selepan yang juga tinggi. Menurutnya, saat ini harga gabah dan beras di tingkat petani sudah berada di kisaran Rp12.500 hingga Rp14.00 per kilogram.

“Kalau langsung beli di petani, beras pulen premium Rp14.000 per kilogram. Untuk jenis medium Rp12.500. Jadi wajar kalau di pasar harga ikut naik,” ujarnya melalui pesan singkat, Rabu (10/9/2025).

Meski begitu, masyarakat masih bisa mendapatkan opsi lebih murah melalui program beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang dijual Rp57.000 per 5 kilogram.

Endang menambahkan, jika ingin harga lebih terjangkau, konsumen disarankan membeli langsung di petani atau selepan.

“Kalau di pasar bisa sampai Rp15.000 per kilogram. Tapi kalau ke petani bisa lebih murah,” terangnya.

Sementara itu, pemilik kios di Pasar Puri, Andik mengaku dua bulan belakangan ini harga beras mengalami kenaikan. Semula harga beras kisaran Rp10.000 sampai dengan Rp13.000 tergantung dengan kualitas beras.

Untuk sekarang, harga beras mengalami kenaikan. Seperti harga beras mulai dari Rp13.000 sampai dengan Rp17.000 tergantung jenis berasnya.

“Yang dulu bisa jual premium Rp12.000 yang bagus itu Rp13.000  sudah kualitas super, kalau sekarang kualitas super Rp15.000, yang jenis beras biasa itu sudah Rp14.000 per kilogram. Sekarang Rp13.000 itu sudah dengan kualitas terbaik,” paparnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati