Mitrapost.com – Terjadi kebakaran di wilayah Tol Semarang-Batang KM 395 A, Desa Margomulyo, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal. Sebuah bus berpenumpang Berlian Jaya rute Jakarta-Semarang hangus terbakar dalam peristiwa tersebut.
Kasat Lantas Polres Kendal, AKP Panji Yugo Putranto membenarkan insiden tersebut. Kebakaran bus terjadi pada Selasa (30/9/2025) sekitar pukul 15.50 WIB, kemudian tak membutuhkan waktu lama kobaran api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar.
“Sore tadi telah terjadi bus terbakar Berlian Jaya di KM 395 A, Desa Margomulyo Kecamatan Pegandon ruas tol Semarang-Batang. Bus dengan rute Jakarta-Semarang ini terbakar sekitar pukul 15.00 WIB,” kata dia, dikutip Detik.
Menurut informasi, kendaraan tersebut sedang mengangkut 13 penumpang saat terjadi kebakaran. Seluruh penumpang berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat. Setelah kejadian, para penumpang dialihkan ke bus lain untuk melanjutkan perjalanan.
“Busnya mengangkut 13 penumpang dari Jakarta dan alhamdulilah seluruh penumpangnya selamat. Semuanya sudah dialihkan dengan bus lain,” jelasnya.
AKP Panji mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari pecah ban, sehingga bus yang dikendarai sopir AS oleng dari lajur kanan ke lajur kiri. Setelah di cek, muncul api dari bagian roda belakang sebelah kiri yang sebelumnya pecah.
“Awalnya bus Berlian Jaya yang dikemudikan Agung Sudarmanto melaju dari Jakarta ke arah Semarang di lajur sebelah kanan. Tapi bus alami pecah ban bagian belakang sebelah kiri. Bus yang awalnya berada di lajur kanan lalu pindah ke lajur kiri,” terang dia.
Sopir asal Ngawi, Jawa Timur dan kernet bus sempat mencoba melakukan pemadaman mandiri, namun kobaran api dengan cepat membesar. Sementara, penumpang langsung turun dari bus dan menjauh.
“Sopir dan krunya berusaha memadamkan api dengan APAR tapi api terus membesar,” kata dia.
“Kalau kondisi saat itu penumpang sempat panik dan takut setelah mereka tahu bagian roda belakang ada yang terbakar. Mereka langsung keluar dari bus dan menjauh dari busnya,” lanjutnya.
Saat ini, kasus masih diselidiki oleh Satlantas Polres Kendal dengan meminta keterangan sopir dan sejumlah saksi. Sementara itu, bangkai bus yang kini tinggal kerangka diderek ke tempat parkiran bangkai mobil di Kecamatan Pegandon.
“Kasusnya masih dalam penyelidikan dan masih kami tangani. Untuk sopir dan saksi masih kami mintai keterangan,” ungkapnya. (*)

Redaksi Mitrapost.com