Mitrapost.com – Banjir bandang melanda objek wisata Guci yang berlokasi di Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (20/12/2025) dan menyebabkan kerusakan sejumlah fasilitas. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam bencana ini.
Kini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal pun berupaya melakukan perbaikan lokasi wisata tersebut. Perbaikan akan dikebut dalam waktu tujuh hari.
“Sesuai arahan bupati, selama 7 hari ke depan harus dilakukan perbaikan. Yang jelas prioritas Pancuran 13 karena tertutup pasir. Kemudian Pancuran 5 karena ada pohon tumbang dan Pancuran Barokah,” ujar Plt Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Tegal M Afifudin dilansir dari Detik.
Fasilitas yang akan diperbaiki diantaranya pipa air karena hilang terbawa banjir. Ditargetkan, pipa air bisa kembali normal dalam dua hari.
“Selain pancuran, perbaikan jaringan pipa air juga menjadi prioritas. Pada banjir kemarin, hampir seluruh jaringan pipa hanyut terbawa arus sungai,” ujarnya.
“Kalau jalur pipa air ditargetkan paling dua hari selesai. Untuk pancuran air panas memang aga sulit karena semua tertutup pasir, termasuk pancurannya,” lanjutnya.
Pihaknya pun berharap wisata Guci bisa kembali normal. Terlebih akhir tahun banyak masyarakat yang mencari tempat wisata. (*)

Redaksi Mitrapost.com






