Stella Christie Sebut Kecondongan Belajar AI bagi Orang Dewasa, Bukan Anak

Mitrapost.com – Dalam acara 2025 International Symposium on ECED (Early Childhood Education and Development), Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendikti Saintek), Stella Christie menyebut keharusan mempelajari teknologi kecerdasan buatan bukan bagi anak-anak, melainkan orang dewasa.

“Saya pikir kita yang berusia 30 tahun ke atas, sebaiknya belajar tentang AI (artificial intelligence atau kecerdasan buatan). Karena kita perlu mengetahui teknologi-teknologi tersebut agar kita tidak digantikan oleh teknologi-teknologi tersebut dalam pekerjaan kita saat ini,” jelas Stella.

Melansir dari Kompas, Stella menyebut keraguannya terhadap fokus anak-anak dalam mempelajari teknologi AI. Menurutnya, anak-anak tetap tidak akan pernah lebih baik dari AI.

“Tetapi untuk anak-anak, saya rasa tidak. Karena jika Anda mengajari anak-anak untuk menjadi seperti AI, mereka tidak akan pernah lebih baik daripada AI. Oleh karena itu, mereka akan digantikan,” ucapnya, dikutip Senin (22/12/2025).

Dalam hal ini, Stella menjelaskan bahwa materi belajar AI yang cocok dipelajari oleh anak bukanlah berupa kelebihan manusia ataupun cara bagaimana orang dewasa mengajarkan hal tersebut kepada anaknya.

Namun, yang dapat diajarkan adalah berupa struktur yang ada dalam teknologi tersebut. Karena menurutnya, beberapa masalah yang ditemui memiliki struktur yang sama meski bentuknya berbeda.

Sementara, Stella memperingatkan kepada orang tua yang bertindak seperti AI maka akan menghasilkan seorang anak yang dapat tergantikan dengan teknologi tersebut. Oleh sebab itu, orang tua haruslah berkemampuan mengajar anak di luar yang AI bisa. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati