Pati, Mitrapost.com – Salah satu peternak sapi asal Kecamatan Winong, Halim (56) mengakui saat ini sedang mengalami kekurangan pasokan jumlah Sapi yang siap potong.
Ia berpendapat, kondisi demikian juga terjadi pada peternak lain di wilayah Kabupaten Pati, dan bahkan bisa di hampir seluruh wilayah Indonesia.
“Pasokan tinggal sedikit. Bukan hanya saya, tapi banyak kenalan yang berada kabupaten dan provinsi lainnya juga mengalami pasokan menipis,” katanya.
Ia juga menyebutkan, di hari-hari biasanya, Ia mampu menyuplai sekitar 100 ekor sapi siap potong. Sedangkan, untuk kondisi saat ini, Ia hanya ada pasokan sekitar 20 ekor sapi saja.
Berdasarkan hal tersebut, Ia menyimpulkan, hal demikianlah yang menjadi penyebab harga daging sapi melonjak tinggi.
“Penyebabnya saya rasa pasokan sapi hidup siap potong yang langka, sedangkan permintaan di pasar saat ini sedang tinggi,” ungkap Halim.
Menurutnya, dengan melambungnya harga daging sapi, justru menjadi hal positif dari kacamata peternakan dimana kondisinya harga pasar saat ini sedang bagus.