Pati, Mitrapost.com – Dalam aksi menolak gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang diselenggarakan di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati pada Rabu (9/9/2020), Aliansi Mahasiswa Pati (Amati) menyatakan 5 sikap.
Sikap ini dilakukan pihaknya karena menilai KAMI berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia di masa bencana pandemi Covid-19.
“Serta menciptakan klaster-klaster baru dalam masyarakat yang berdampak negatif pada struktur sosial guyup rukun di Kabupaten Pati. (Mereka) juga menukarkan virus-virus kebencian kepada pemerintah yang saat ini sedang fokus dalam penanganan Covid-19,” ujar Syaifuddin selaku Koordinator Lapangan.
Lima sikap ini sebagai berikut:
Baca selengkapnya di sini