Yogyakarta, Mitrapost.com – Gunung Merapi di Daerah Istimewa Yogyakarta pagi ini terpantau mengeluarkan asap putih setinggi 250 meter.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida, Jumat (23/10/2020).
“Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tebal tinggi sekitar 250 meter dari puncak,” urai Hanik Humaida.
Menurut Hanik selama ini banyak terjadi kepulan asap di puncak Merapi. Hal itu wajar karena merupakan salah satu aktivitas vulkanik di Merapi.
“Selama ini kepulan asap ada, hembusan memang ada, karena ada gas yang menuju permukaan,” terangnya.
Baca juga: Warganet Ramai Gunung Salak Terbelah, Berikut Penjelasan BNPB
“Jadi kalau aktivitas vulkanik lebih ke faktor internal. Ini wajar untuk aktivitas Merapi saat ini,” sambungnya.
Sementara itu, berdasarkan laporan aktivitas Merapi Jumat (23/10/2020) dari pukul 00.00 -06.00 WIB tercatat kegempaan yaitu 7 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-10 mm dan lama gempa 10.8-53.2 detik.