Rembang, Mitrapost.com – Sejumlah jalan rusak terdapat di beberapa titik jalan di wilayah Kabupaten Rembang. Salah satu ruas jalan yang tak luput dari kerusakan berada di Kecamatan Sulang arah Gunem Kabupaten Rembang.
Kariono, warga Desa Banyurip, mengungkapkan kerusakan di ruas jalan tersebut sudah cukup lama. Setidaknya sudah lebih dari dua bulan kondisi jalan rusak di depan rumahnya belum juga ada perbaikan maupun penambalan.
“Kurang lebih sudah dua bulanan jalan ini rusak, sampai sekarang belum ada perbaikan dan alhamdulillah tidak ada kecelakaan,” jelas Karyono, Rabu (17/2/2021).
Baca juga: Musim Hujan, Perbaikan Jalan Rusak di Rembang Tak Optimal
Sementara itu kondisi jalan yang rusak juga terjadi di sebelah barat Desa Banyurip, tepatnya di Desa Pomahan Kecamatan Sulang. Menurut warga setempat, Yahya, tak hanya jalan rusak di Pomahan bahkan sering terjadi kecelakaan. Hal ini dikarena jalan sedikit menikung yang menyebabkan lubang sulit terlihat.
“Jalanan berlubang di sini mengakibatkan banyak pengendara kecelakaan. Di sini yang sering terjadi laka itu di samping sekolah TK, juga di sekitar jembatan,” ungkap Yahya.
Yahya menambahkan, kerusakan jalan di desanya sudah berlangsung cukup lama bahkan sebelum musim penghujan datang. Setelah musim hujan datang kondisi jalanan semakin parah.
“Kerusakan jalan di Desa Pomahan terjadi sudah lama. Bahkan dimulai ketika musim panas. Jalan di sini banyak yang retak terus datang musim hujan. Karena jalan yang berlubang banyak digenangi air maka kondisinya semakin parah,” imbuhnya.
Baca juga: Jalan Berlubang di Ruas Pantura Kaliwungu, Banyak Pengendara Jadi Korban
Yahya beharap segera ada perbaikan jalan terlebih menurutnya juga ada perlebaran, sehingga saat dilintasi dua mobil besar tidak membuat salah satunya mobil mengalah turun ke aspal.
“Saat ada truk besar kemari ada pengendara sepeda motor turun dari aspal, dan saat mau kembali lagi ke jalanan terpleset karena kondisi jalan licin mengakibatkan laka bahkan sampai ada korban jiwa. Kalau itu sudah dilebarkan insyaallah aman,”
Lebih lanjut ketika disinggung mengenai pengaduan ke pihak terkait, Yahya masih kebingungan dalam melakukan pengaduan yang semestinya.
“Kalau soal pengaduan ke pemerintah saya ndak tau, mungkin ada sebagian masyarakat yang lapornya ke pihak desa. Jadi kita berharap pihak desa bisa menyampaikan ke pemerintah kabupaten,” tandasnya. (*)
Baca juga: Jalan Rusak, Warganet Sampaikan Kritik dengan Gambar Meme
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Ulfa