Petani Pati Lebih Memilih Tanam Kacang Hijau saat Kemarau, Ini Alasannya

Pati, Mitrapost.com – Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Jakenan, Ngadiman mengatakan musim kemarau tahun ini petani padi di Jakenan akan beralih menanam kacang hijau.

Perlu diketahui, seperti wilayah Pati selatan yang lain saat musim kemarau volume air turun drastis karena mayoritas sawah di sana menganut sistem tadah hujan, agar tetap berproduksi petani padi harus beralih ke komoditas lain.

Ngadiman mengatakan, selama musim kemarau sebenarnya ada dua alternatif tanaman yang bisa ditamam. Yakni kacang hijau dan kacang kedelai. Kacang hingga menjadi pilihan lantaran harga komoditas ini lebih tinggi.

Baca juga: Video : Minim Risiko Gagal Panen, Petani Jakenan Tak Ikut Asuransi di Musim Kemarau

Baca Juga :   Komisi B DPRD Pati Soroti Turunnya Alokasi Pupuk Subsidi Tahun 2021

“Kacangijo Jakenan tahun lalu luasnya hampir 2.500 hektare di MT-3. harganya kemarin cukup bagus Rp12 -13 ribu perkilo, dibanding dengan kacang kedelai ada tapi hanya 70-an hektare. Harganya juga hanya Rp6 ribu. Petani males untuk tanam kembali,” kata Ngadiman.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati