Kendal, Mitrapost.com – Sebagai upaya untuk meningkatkan ekspor, Pemerintah kabupaten Kendal focus untuk membantu sektor pertanian, termasuk menjalin Kerjasama dengan pihak lain untuk berinvestasi.
Untuk mendorong produktivitas pertanian demi ketahanan pangan dan memacu ekspor dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional, Presiden RI Joko Widodo meresmikan Pelepasan Merdeka Ekspor 2021, Sabtu (14/8/2021).
Adapun total nilai ekspor di seluruh Indonesia mencapai 7,29 Triliun. Sedangkan Jawa Tengah menyumbang ekspor hasil pertanian dengan nilai mencapai 400,57 Miliar ke 36 negara.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan Komoditas Jawa Tengah cukup tinggi bahkan bisa mencapai 400 Miliar lebih, beberapa daerah hampir memiliki hasil unggulan.
Dengan tingginya minat hasil Hortikultura, pihaknya mengusulkan agar Pelabuhan Semarang dijadikan sebagai Pelabuhan Hortikultura.
“saya minta agar pelabuhan Semarang ini dijadikan pelabuhan hortikultura, tinggal menunggu tanda tangan dari menteri. Dengan cara itu harapan kita nanti produk pertanian kita bisa diekspor dari sini termasuk nanti agar bisa dilakukan pelebaran dan Kendal jika Industri sudah jalan tentunya akan mengarah kesini termasuk pelabuhan yang ada disana,” jelas Ganjar Pranowo.
Bupati Kendal Dico M. Ganinduto mengungkapkan bahwa pemerintah kabupaten Kendal akan berfokus untuk memperhatikan dalam membantu sektor pertanian dengan menjalin kerjasama dengan pihak lain untuk berinvestasi.
Adapun hasil ekspor dari Kendal, diantaranya adalah Pala, Kopi, dan Porang.
“Kita ada beberapa hasil yang saat ini sudah masuk ekspor seperti Pala dan Kopi tadi daerah atas Sukorejo dan Porang yang saat ini sudah mulai cukup berkembang, sisanya kita tinggal dukung para petani terutama dibidang alat untuk mencari investor agar hasilnya nanti bisa berupa chip dan lebih tinggi harga jualnya,” jelas Dico M. Ganinduto.
Adapun untuk ikut serta meningkatkan ekspor, Bupati Kendal akan terus melakukan percepatan pembangunan pada Pelabuhan Kendal dengan melakukan komunikasi kepada Pemerintah Pusat agar ekspor bisa dilakukan dari Kendal.
Beberapa hasil pertanian Jateng yang telah di ekspor adalah hasil perkebunan. Seperti pala, biji kopi, minyak sawit, gula merah, dan karet lembaran.
Sedangkan di sektor tanaman pangan terdiri dari edamame, porang, kacang hijau, dan tepung jagung.
Komoditas terakhir adalah dari sektor hortikultura seperti daun pakis dan ruskus, okra, dried taro leaf, bonsai, bunga melati, kapulaga, kunyit, dan daun cincau. (*)
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Mila Candra
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
