Pati, Mitrapost.com – Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) mulai ditiadakan tahun ini, untuk menghindari penularan virus Covid-19 di lingkungan sekolah.
Tak hanya masa pandemi, Peniadaan UN direncanakan akan menjadi permanen, mengacu pada Surat Edaran Mendikbud No. 1 tahun 2021.
Peniadaan Ujian Nasional yang pertama ini mendapat respon di masyarakat. Salah satunya dari Lintal Muna Ketua FKKSS (Forum Komunikasi Kepala Sekolah SMP Swasta) Kabupaten Pati. Menurutnya ditiadakannya ujian nasional ini memberi dampak positif dan negatifnya masing-masing bagi siswa maupun lembaga pendidikan.
“Tahun ini tidak ada ujian sekolah, suratnya sudah keluar. Pakai nilai semester 1 -6. Sudah ada surat dari Dinas,” ungkap Lintal Muna kepada Mirapost.com saat ditemui di SMP Muhammadiyah Pati, Selasa (7/9/21).
Sisi positifnya, para siswa dan guru tidak terbebani standar kelulusan yang ditetapkan oleh negara. Nilai rapor yang dipakai juga dinilai lebih fair digunakan untuk menilai standar kelulusan.