Pati, Mitrapost.com – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pati, Winarto menyebut, vaksinasi kepada para murid belum menjadi syarat yang harus dipenuhi oleh satuan pendidikan untuk dapat menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Artinya bagi pelajar yang belum divaksin diperbolehkan mengikuti uji coba PTM terbatas tahap dua hingga Sabtu depan (18/9).
Hal ini disebabkan stok vaksin di Pati yang masih terbatas. Saat ini program vaksinasi Covid-19 lebih diutamakan menyasar orang dewasa dan manula, pasalnya kekebalan tubuh anak usia sekolah terhadap virus dinilai lebih tinggi.
“Vaksinasi anak belum. Prediksinya tinggal pengiriman vaksin dari pusat ke daerah mencukupi atau tidak. Ini lagi fokus ke dewasa dan manula. Bukannya kita mengabaikan tapi ini kan kami anggap anak-anak usia sekian imunnya lebih kuat,” kata Winarto kepada Mitrapost.com saat ditemui di kantor Setda Pati hari ini, Selasa (14/9/2021).
Kendati demikian, Winarto mengklaim bahwa pendidik (guru), dan tenaga kependidikan di bawah naungan Disdikbud Pati seluruhnya telah divaksin 2 tahap bahkan sebelum dimulainya uji coba PTM.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
