Mitrapost.com– Olivia Nathania, anak penyanyi senior Nia Daniati dilaporkan ke polisi atas dugaan penipuan. Olivia dan suaminya diduga melakukan penipuan dan ramai-ramai dilaporkan ke polisi.
Olivia Nathania atau kerap disapa Oi dan suami Rafly N Tilaar dilaporkan ke polisi atas dugaan penipuan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sampai tes kepolisian.
Odie Hadianto sebagai pengacara pihak korban mengatakan jumlah korban penipuan tersebut mencapai ratusan.
“Total korban ada 225 orang,” kata pengacara pihak korban, Odie Hodianto, di Polda Metro Jaya.
“Orang tua Olly mantan penyanyi lawas dan pernah bersuamikan pengacara, inisial ND, dan untuk ibunya lagunya populer (berjudul) ‘Gelas Kaca’,” kata Odie menyebutkan soal identitas terlapor.
Berikut akan dibahas fakta-fakta kasus Olivia dan suami
1.Janjikan Lolos CPNS Tanpa Tes
Odie mengungkapkan Olivia melakukan penipuan dengan cara mengiming-imingi korban yang merupakan anggota tes CPNS dapat lolos menjadi PNS tanpa melalui tes atau lewat jalur prestasi. Ia juga menjanjikan korban menggantikan PNS yang meninggal akibat Covid-19.
“Mereka (terlapor) awal sampaikan ada peluang PNS lewat jalur prestasi atau mereka satu yang diberhentikan tidak hormat dan meninggal karena COVID-19. Itu buat mereka tertarik kasih uang ke Olly dan Raf,” tutur Odie.
2. Korbannya Mantan Guru Sendiri
Agustin sebagai korban Oliv mengungkapkan bahwa ia mantan guru Oliv yang ditipu, dengan menjanjikan anaknya masuk PNS.
“Malam hari dia chat saya tawarkan, ‘Bu ada nggak yang mau masuk CPNS?’ Saya bilang ada anak saya, bukan orang lain. Kata dia bisa karena sudah 4 tahun bawa ini. Saya juga tidak ada curiga apa pun karena bagaimanapun dia murid saya,” tutur Agustin.
3.Kerugian Para Korban Rp 9,7 M
Kerugian korban mencapai Rp 9,7 Miliar, hal ini terhitung sejak tahun 2019.
“Total kerugian Rp 9,7 miliar,” kata pengacara pihak korban, Odie Hodianto, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (24/9/2021).
4.Janjikan Korban Lolos Seleksi TNI-Polisi
Terlapor juga menjanjikan kepada korban yang hendak mendaftar TNI dan polisi dapat meloloskan jabatan tersebut.
“(Penawaran) beragam termasuk tentara dan polisi. Bahkan korban Olly dan Raf ada polisi,” kata Odie di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (24/9/2021).
5.Terlapor dan suaminya juga diduga memalsukan surat Badan Kepegawaian Negara.
“Kenapa kami laporkan ke Polda Metro Jaya? Karena, di tengah pandemi, orang susah, Olly dan Raf coba penipuan dan penggelapan. Bahkan dia berani palsukan surat dengan kop BKN. Perbuatannya harus masuk penjara agar nggak ada lagi korban,” ujar Odie.
6. Pihak Olivia Nathania Siapkan Bukti
Pihak Olivia Nathania kini tengah menyiapkan bukti-bukti terkait tuduhan tersebut.
“Kami tim kuasa hukum sedang mempersiapkan bukti-bukti. Nanti kalau sudah ada kami akan klarifikasi,” kata pengacara Olivia, Susanti Agustina, saat dihubungi, Senin (27/9/2021).
Susanti belum bicara lebih jauh perihal bukti-bukti yang tengah disiapkan. Dia menyebut akan membeberkan kepada publik saat bukti tersebut telah terpenuhi.
“Kita tidak mau bicara tanpa bukti-bukti otentik yang sudah dibantah oleh Oi (Olivia),” jelas Susanti.
7. Polisi Segera Panggil Pelapor
Polda Metro Jaya telah menerima laporan dari para pelapor terkait dugaan penipuan Olivia Nathania dan suaminya itu. Polisi dalam waktu dekat akan memeriksa pelapor.
“Laporan sudah diterima, sedang dipelajari,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dihubungi, Senin (27/9/2021).
8.Tidak Ada PNS Jalur Prestasi
Sebelumnya, terlapor menjanjikan para korban lolos PNS melalui jalur prestasi, tetapi BKN menyebut tidak ada jalur prestasi.
“BKN menyatakan tidak ada yang namanya jalur prestasi dari 2019 sampai 2021. Apalagi dengan mengatasnamakan PNS dipecat tidak hormat dan meninggal dunia karena COVID-19,” terang Odie.
9.Korban Mencapai 225
Terlapor dan suami dilaporkan para korban, korban tersebut mencapai 225 sejak tahun 2019. (*)
Artikel ini telah tayang di DetikNews.com dengan judul “7 Fakta Soal Anak Nia Daniaty Diduga Tipu-tipu Tes Aparat Negara”
Redaksi Mitrapost.com