Kelengkeng, Jadi Komoditas Primadona Petani dengan Hasil Menjanjikan

Terdapat sebanyak 250 pohon kelengkeng yang ditanam dan kini sudah berumur 4 tahun. Adapun harga kelengkeng per kilogram dengan harga Rp40 ribu.

“Sudah mulai panen dan sudah dipasarkan dengan harga Rp40 ribu per kilogram,” ujarnya.

Menurut Marno, membudidayakan kelengkeng hingga berbuah bagus harus tahu rahasianya. Salah satunya adalah soal pupuk. Ia memilih pupuk kandang dari kambing Etawa. Menurutnya, pupuk dari kambing etawa lebih dingin dibanding dari ‘wedus gembel’ yang cenderung lebih panas. Selain itu, pupuknya harus banyak.

Marno juga mengatakan, pentingnya memperhatikan hama, sehingga harus telaten melakukan penyemperotan.

Hama yang sering menyerang adalah semut gramang warna merah. Kemudian bila buah sudah tua sering ada kelelawar.

Baca Juga :   Ganjar Usul Tak Ada Libur Panjang Perayaan Imlek

“Karena itu saat sudah mulai berbuah kecil-kecil, segera kita bungkus dengan fruit cover atau pembungkus buah supaya tidak dimakan kelelawar,” ujarnya.

Hama lain yang sering menyerang adalah ulat. Karena itu, Marno menyarankan ketika saat berbunga ada ulatnya, maka harus segera disemprot obat pembasmi hama.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati