Lamongan, Mitrapost.com – Lamongan menjadi Kabupaten yang mampu meraih nilai tertinggi capaian Monitoring Center For Prevention (MCP) se-Jawa Timur, sehingga Lamongan menjadi tujuan Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo dalam mencari referensi ilmu.
Bertempat di ruang Command Center Pemkab Lamongan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menerima secara langsung rombongan kunjungan kerja yang dipimpin Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, Rabu (6/10/2021).
“Kabupaten Lamongan mendapat ranking pertama di Jawa Timur, capaian ini pasti banyak straregi yang dilakukan. Sehubungan dengan hal tersebut, Probolinggo ingin belajar langkah-langkah atau upaya yang dilakukan Lamongan sehingga membawa ilmu tersebut untuk diaplikasikan di tempat kami (Probolinggo),” tutur Habib Hadi Zainal Abidin kepada Bupati Lamongan.
Menanggapi tujuan kunjungan kerja Pemkot Probolinggo, pria yang akrab disapa YES itu memaparkan berbagai strategi yang terus dioptimalkan dalam pencapaian seluruh indikator.
Terdapat delapan area intervensi, mulai dari area perencanaan dan penganggaran APBD, pengadaan barang dan jasa, perizinan, pengawasan APIP, manajemen ASN, optimalisasi pajak daerah, manajemen aset daerah hingga tata kelola keuangan desa.
Menurut Bupati YES, dalam proses pencapaian MCP, Pemkab Lamongan mengupayakan dalam setiap program yang dilaksanakan memenuhi seluruh unsur pencapaian MCP.
“Terkait capaian MCP ini, kami selalu melakukan evaluasi intensif. Bahkan setiap aktivitas yang dilakukan memenuhi kriteria MCP, mulai dari evaluasi terkait indikator dan sub indikator pada aplikasi. Dan juga,melakukan koordinasi dengan pengembang serta badan pertahanan terkait aset daerah, hingga penekanan terhadap OPD terkait indikator capaian yang masih kurang,” tutur Bupati.
Lebih lanjut, Bupati yang akrab disapa YES itu menjelaskan, meski capaian MCP pada tahun 2021 baru di angka 76,95 persen, Pemkab Lamongan terus mengupayakan pemenuhan seluruh indikator yang belum maksimal.
Sementara itu, Inspektur Lamongan, Heri Pranoto membagikan kiat-kiat dalam memperoleh nilai tinggi dalam capaian MCP.
“Berbagai upaya kita lakukan dalam menyelesaikan berbagai persoalan, kita selalu konsultasi terlebih dahulu dengan BPK dalam permasalahan yang kita hadapi. Keberanian juga sangat perlu, terutama keberanian kita dalam menuntaskan temuan BPK, ini harus dituntaskan, diselesaikan,” ujar Heri.
Turut hadir dalam acara kunjungan kerja tersebut yakni Sekretaris Daerah (Sekda) Probolinggo, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Lamongan, Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Lamongan, serta Plt Inspektur Kabupaten Probolinggo. (*)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
