Mitrapost.com – Sebanyak 27 orang dinyatakan hilang dalam bencana erupsi gunung Semeru yang telah terjadi pada 4 Desember 2021.
Hilangnya sejumlah orang yang merupakan dampak awan panas guguran (APG) Gunung Semeru tersebut, dinyatakan oleh Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari.
Jumlah ini bertambah 18 dari data pada Minggu (5/12/2021), yang masih tercatat Sembilan orang.
“Posko tanggap darurat bencana awan panas dan guguran Gunung Semeru melaporkan jumlah warga yang masih dinyatakan hilang sebanyak 27 orang,” terangnya, dalam siaran persnya kepada awak media, Senin (6/12/2021).
Sampai sekarang, total terdapat 15 orang meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. Rinciannya, 8 korban meninggal teridentifikasi di Kecamatan Pronojiwo, sedangkan 7 lainnya di Kecamatan Candipuro.
Menurut Abdul, total korban terdampak awan panas guguran Gunung Semeru sebanyak 5.205 jiwa. Tercatat 1.707 jiwa mengungsi di 19 titik.