Pati, Mitrapost.com – Penggunaan aplikasi PeduliLindungi di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Pati belum mampu dimaksimalkan. Banyaknya pedagang yang belum bisa menggunakan smartphone diduga menjadi penyebab terkendalanya penggunaan aplikasi berbasis teknologi tersebut.
Kuswantoro selaku Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati mengatakan bahwa penggunaan PeduliLindungi untuk lingkup pasar tradisional memang susah dterapkan.
“Untuk pasar tradisional belum, Mas. Yang sudah disosialisasi dan menggunakan aplikasi baru mall. Karena di pasar tradisional banyak pedagang dan orang belanja yang belum punya hp android,” ujarnya saat diwawancarai Mitrapost.com via telepon, Kamis (17/2/2022).
Menurutnya aplikasi PeduliLindungi di Kabupaten Pati sudah cukup banyak yang menggunakan, dikarenakan PeduliLindungi menjadi kebutuhan utama dalam melakukan aktivitas di era new normal.
“Penggunaan aplikasi PeduliLindungi di Kabupaten Pati sudah cukup banyak, dikarenakan PeduliLindungi sekarang sudah menjadi kebutuhan,” ujar Kuswantoro.