Proyek Kota Pusaka Lasem Dibongkar, Warga Terganggu

Rembang, Mitrapost.com – Pedestrian atau penataan trotoar pejalan kaki pada proyek Kota Pusaka Lasem membuat pusing warga sekitar. Selain tak mendapat sosialisasi secara utuh, warga menilai proyek kerap dibongkar pasang sehingga kerap mengganggu aktivitas sehari-hari. Hal itu karena banyak material pembatas jalan yang dibiarkan di tepi jalan.

Wagiman, salah satu warga sekitar proyek yang sehari-hari bekerja sebagai juru parkir mengaku sempat bingung. Terkait penataan pedestrian di Jalan Lasem-Jatirogo. Utamanya saat ada kendaraan bongkar barang tidak bisa. Karena kendaraan terkadang susah, selain sempit dan juga banyak material paving pembatas jalan berceceran sehingga membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Wagiman berharap, pelaksana proyek memerhatikan keselamatan warga dan memberikan solusi agar pekerjaan tidak semrawut. Apalagi kendaraan jalur lalu lintas Lasem-Jatirogo cukup padat.

Baca Juga :   14 Program Prioritas Harno - Bayu

”Paling ramai malam. Saat budalan ngaji sampai malam pukul 21.00 WIB. Kemudian, Sabtu malam dan hari libur. Semrawut. Ada mobil, kanan dan kiri. Truk simpangan sepeda motor. Tronton truk jadi satu. Sempat macet. Kami berharap bisa tidak semrawut. Kalau menimbulkan kecelakaan bagaimana? Kami berharap ada solusi dan diberikan gambaran penataannya seperti apa,” ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati