Sebagai informasi, sebanyak 20 persen BLT-DD dan DD yang diterima oleh desa harus digunakan untuk ketahanan pangan, serta pinjaman atau permodalan untuk usaha kelompok atau perorangan di desa tersebut.
Dengan persyaratan, usaha yang dipinjami modal dari BLT-DD dan DD harus usaha yang produktif, inovatif, mudah diproduksi, diminati masyarakat, bahan baku mudah didapat, dan yang terpenting harus bertanggung jawab penuh atas dana yang dipinjamkan oleh desa.
Nilam menegaskan, untuk pengajuan tahap kedua memang sudah bisa dilakukan mulai sekarang, dengan presentasi program yang dibiayai oleh BLT-DD dan DD sudah terealisasi 50 persen, tetapi untuk tahap pencairannya tetap di bulan April, Mei, dan Juni secara bertahap.
“Untuk BLT-DD dan DD tahap kedua tetap cair di bulan April, Mei, Juni, walaupun sudah diajukan mulai dari sekarang, karena harus memasuki bulan 4, 5 dan 6 untuk tahapan pencairan,” tandasnya. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
