Kemenag Pati Terapkan Skenario Ketat dalam Penjemputan Jemaah Haji

Pati, Mitrapost.com – Menyambut kepulangan para jemaah haji tahun 1443 hijriah, Kantor Kementerian agama Pati akan menerapkan aturan Ketat dalam rangkaian acara penjemputan.

Hal ini dimaksudkan sebagai langkah preventif pencegahan penularan Covid-19. Terlebih para jemaah baru yang datang dari negara lain.

Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan umroh Abdul Hamid kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pati mengatakan, pada penyelenggaraan haji perdana di masa pandemi ini, pihaknya masih berhati-hati dalam mengatur kerumunan jamaah.

Pada tahun ini, keluarga jemaah juga tidak diperbolehkan menjemput jemaah di Embarkasi Donohudan, Boyolali.

Kebijakan ini mengikuti keputusan dalam sejumlah Rapat Koordinasi Persiapan Masa Pemulangan Jemaah Haji tahun 1443 H/2022 M yang dihadiri seluruh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi se-Indonesia.

Baca Juga :   Terkendala Refocusing, Smart City Tetap Berjalan

Diberitakan sebelumnya, jemaah haji dari Pati akan dipulangkan dalam dua kloter. Adapun kloter pertama dilaksanakan pada hari Jumat (17/7) sebanyak 356 jemaah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati