Pati, Mitrapost.com – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati yang disampaikan melalui Kepala Seksi (Kasi) Kesehatan Keluarga (Kesga) & Gizi, Kasriatun mengungkapkan bahwa selama pandemi Covid-19 angka kasus kematian bayi di Pati justru mengalami penurunan.
“Kalau untuk kematian bayi justru kita itu mengalami penurunan, meskipun pandemi Covid-19 kemarin itu. Dan memang ada selisih yang cukup banyak,” katanya saat ditemui di kantornya oleh tim Mitrapost.com.
Pihaknya menjelaskan bahwa berdasarkan data yang dihimpun oleh timnya menunjukkan pada tahun 2020 angka kematian bayi yang terjadi sebanyak 161 kasus.
Sedangkan angka kematian bayi di tahun 2021, pihak menyebutkan terdapat selisih 59 kasus, yakni ditemukan sebanyak 109 kasus.
“Untuk kasus kematian bayi di tahun 2020 kan 161 kasus, untuk kematian bayi ya bukan anak. Tapi di tahun itu ada 109 kasus. Jadi turun ya,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa penurunan tersebut terjadi dimungkinkan adanya peningkatan pelayanan kesehatan yang diberikan oleh tenaga kesehatan di masing-masing Puskesmas di Kabupaten Pati.