Konsumsi Pupuk Subsidi di Pati Berkurang, Ini Sebabnya

Pati, Mitrapost.com – Dinas Pertanian Kabupaten Pati menyatakan bahwa konsumsi pupuk subsidi petani di Pati mengalami penurunan tahun ini.

Kondisi tersebut terjadi lantaran adanya pembatasan komoditas target penyaluran pupuk subsidi oleh pemerintah pusat.

Perlu diketahui, sebelumnya komoditas pertanian yang mendapatkan penyaluran pupuk subsidi berjumlah 70-an, Sementara mulai Juli 2022 dipangkas menjadi hanya 9 komoditas utama. Meliputi padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, tebu, kopi, dan kakao.

Menurutnya, atas aturan ini membuat para petani di komoditas yang dihapus pupuknya tidak dapat tertembus.

“Dibandingkan tahun kemarin konsumsinya berkurang karena ada pembatasan. Banyak ubi kayu yang luasnya 15 persen dari RDKK tidak bisa nebus,” kata Aldoni Nurdiansyah, Kepala Seksi Pupuk dan Pestisida kantor Dinas pertanian Pati saat ditemui kemarin.

Baca Juga :   Komunitas Sedekah Rombongan Sewakan Oksigen Gratis untuk Warga Pati

Selain tidak tertebusnya pupuk, banyak sawah di Pati yang tidak produktif saat musim kemarau basah tahun ini. Khususnya, untuk petani kacang hijau yang gagal tanam akibat kadar air yang terlalu tinggi sepanjang bulan Mei-Juli.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati