Tangerang, Mitrapost.com – Polres Metro Tangerang kota mengimbau pelajar untuk tidak turut serta dalam aksi tolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Pihak kepolisian lantas menyambangi sejumlah sekolah, guna memberikan imbauan ini kepada para pelajar yang ada di kota Tangerang.
Sebagai informasi, pada hari ini, Selasa (6/9/2022), ribuan buruh dan mahasiswa akan melakukan aksi tolak kenaikan harga BBM. Diketahui, aksi unjuk rasa ini akan berlangsung di sejumlah titik yang ada di kota Jakarta.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan pihak sekolah-sekolah untuk melakukan pengawasan,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.
Zain juga mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pemetaan dan pengawasan ketat di sejumlah sekolah, guna menghindari adanya pelajar yang mengikuti aksi tolak kenaikan harga BBM ini.
“Kami (kepolisian) sudah mendatangi sekolah-sekolah tersebut, kami imbau agar tidak ikut-ikutan unjuk rasa, patroli secara ketat pun kami dilakukan. bila ditemukan kami akan amankan ke Mapolres,” terangnya.
Selain melakukan penjagaan ketat di sekolah, polisi juga melakukan penjagaan ketat di titik perbatasan menuju Jakarta.
Zain menjelaskan, sebanyak 600 personel gabungan dari ari Polres Metro Tangerang Kota dibantu Kodim 0506/TGR, Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang dikerahkan untuk untuk mengawal massa aksi.
Ratusan personel gabungan tersebut disiagakan di titik-titik kumpul massa antara lain di Taman Gajah Cikokol, Lapangan Ahmad Yani dan Batuceper perbatasan Tangerang-Jakarta.
“Kami akan layani massa aksi dengan baik, kami akan kawal jangan sampai ada pihak-pihak lain yang memanfaatkan situasi, sebab semua sudah sepakat untuk menjaga situasi kondusif,” ucapnya.
Kapolres menambahkan, pihaknya telah berkomunikasi dengan seluruh serikat buruh dan elemen mahasiswa yang ada di Kota Tangerang, dimana rencananya mereka akan melakukan aksi unjuk rasa ke Jakarta itu.
“Pengawalan akan kami lakukan mulai dari titik kumpul hingga lokasi tujuan Istana Negara Jakarta, mulai saat berangkat maupun kembali ke Kota Tangerang,” tukasnya. (*)
Redaksi Mitrapost.com