Mitrapost.com – Proses autopsi dilakukan kepada korban santri AM (17) Pondok Modern Darussalam Gontor, Jawa Timur yang tewas akibat penganiayaan. Dalam hal ini, autopsi dipantau langsung oleh Polres Ponorogo.
Dilansir dari Detik News, Kapolres Ponorogo mengungkapkan bahwa ditemukan memar pada bagian dada korban.
“Untuk hasil sementara, salah satunya adanya ditemukan memar, bekas benda tumpul di sekitar dada dan organ dalam,” tutur Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo kepada wartawan, seperti dilansir detikJatim, Kamis (8/9/2022).
Catur menyebut proses autopsi ini berjalan lancar dengan memakan waktu sekitar 6 jam. Adapaun tim yang melakukan autopsi tersebut sebanyak 14 orang.
“Hasil sementara, ada memar di dada akibat benda tumpul,” kata Catur.
Catur mengatakan hasil autopsi yang dilakukan kepada korban ini masih dibawa oleh Biddokes Polda Sumsel. Nantinya, hasil akhir dari autopsi ini akan disampaikan oleh saksi ahli.
“Nanti untuk kalau penyebab atau cerita pendarahan, saksi ahli yang menjelaskan karena itu masuk materi penyelidikan,” kata dia. (*)
Artikel ini telah dikutip dari Detik News dengan judul “Hasil Autopsi Santri Ponpes Gontor yang Tewas Dianiaya: Ada Memar di Dada”
Redaksi Mitrapost.com