Jakarta, Mitrapost.com – Pusat informasi publik (Galeri MRT Jakarta) kini disiapkan di kawasan kota Tua.
Untuk kawasan Kota Tua ini, PT MRT Jakarta menyiapkan pusat informasi publik di dalam Stasiun Kota atau Stasiun Beos.
Pusat informasi ini akan menjadi pusat informasi perkembangan pembangunan fase 2 MRT Jakarta, khususnya untuk kawasan Kota Tua.
Berdasarkan keterangan dari Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Mohamad Aprindy mengatakan bahwa ruangan ini dilengkapi dengan maket rupa stasiun MRT Kota setelah selesai dibangun nantinya.
Termasuk temuan arkeologi di area pembangunan sekitar Monas dan Thamrin, kemudian layar televisi yang menayangkan berbagai informasi seperti video tentang MRT Jakarta, animasi, maket stasiun kota dan maket rolling stock.
Selain itu, ada maket tunnel boring machine (TBM), video building information modeling (BIM) konstruksi fase 2, berbagai infografik, sudut foto dengan latar terowongan MRT Jakarta, dan area bersantai untuk diskusi.
“Kita juga menggunakan teknologi hololens dan proyektor interaktif dalam penayangan visual stasiun Kota. Sebagai pelengkap, kami juga menyediakan penjualan tiket MRT Jakarta edisi khusus Kota Tua dan beberapa souvenir khas MRT Jakarta,” ungkap Aprindy, Jumat (16/9).
Ia juga menjelaskan bahwa Pusat Informasi publik ini turut didukung oleh konsultan Bentley software solutions and services dapat diakses dari area parkir barat sisi Utara Stasiun Beos dan area peron stasiun.
Pusat informasi ini buka setiap hari pukul 09.00-17.00 dan dapat diakses dari area parkir barat sisi Utara Stasiun Beos dan area peron stasiun Commuterline Kota.
Tidak hanya di kawasan kota Tua, galeri MRT Jakarta ini juga berada di kawasan Monas.
“Selain di kawasan Kota Tua, kita juga membuat galeri MRT Jakarta di kawasan Monas yang dapat dikunjungi publik,” tandas Aprindy. (*)
Redaksi Mitrapost.com