Pati, Mitrapost.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sarankan langkah untuk menjaga kestabilan harga beras. Ada kemungkinan harga beras mengalami penurunan menjelang masa panen, meski demikian tingkat harga beras dipantau masih tinggi.
M Nur Sukarno, selaku anggota DPRD Pati menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati perlu mengambil langkah untuk menyediakan bantuan sosial beras dan operasi pasar untuk memenuhi permintaan beras di pasar, apalagi di momen menjelang Lebaran 2024.
“Untuk mengatasi harga beras, Bulog harus berperan untuk menggelontorkan beras murah supaya meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah,” terangnya.
Menurutnya, masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang merasakan dampak langsung dari fluktuasi harga beras. Sehingga secara khusus, anggota Komisi B DPRD itu meminta intervensi pemerintah agar harga beras kembali normal.
Lebih lanjut, Badan Pangan Nasional (Bapanas) turut menyampaikan cara agar harga beras bisa turun, yakni dengan memperbanyak produksi dalam negeri. Pasalnya, akhir Maret hingga April 2024 diprediksi petani akan mengalami masa panen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
