Pati, Mitrapost.com – Ratusan pohon bunga Tabebuya yang tumbuh di sejumlah sudut kota Pati mulai bermekaran. Diketahui, jumlah keseluruhan pohon bunga tabebuya ada sebanyak 500 pohon. Namun diantara jumlah tersebut ada beberapa pohon tabebuya yang sudah tumbang dan mati.
Pengawas Tata Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati, Amirul Iman mengatakan pohon tabebuya yang sedang bermekaran didominasi dengan bunga berwarna kuning.
“Yang ada di sepanjang ruas jalan perkotaan, itu yang ada di area perkotaan Tabebuya-nya warna kuning,” kata Amirul saat ditemui di kantor.
Sedangkan tempat yang memiliki bunga tabebuya berwarna-warni, Amirul mengatakan hanya berada di Alun-alun Simpang Lima Pati. Warnanya pun cukup beragam yakni dari mulai warna putih, kuning, pink hingga ungu.
Titik lokasi persebaran pohon bunga tabebuya paling banyak berada di Jalan Ronggowarsito, Jalur lambat Pati-Kudus dan Jalan Agil Kusumadya.
“Yang paling banyak itu di Jalan Ronggowarsito, terus di jalan sepanjang jalur lambat Pati-Kudus, terus di jalan Agil Kusumadya,” jelasnya.
Pohon tabebuya bisa berbunga dua kali dalam satu tahun, yakni di peralihan musim panas dan musim hujan, serta sebaliknya peralihan musim hujan dan musim panas.
“Bermekarnya itu biasanya dia setahun bisa dua kali itu peralihan musim antara musim panas dan musim dingin (musim hujan). Atau musim hujan ke musim panas. Bisa jadi setahun bisa dua kali,” paparnya.
Salah satu warga Pati, Anissa mengatakan bunga tabebuya di musim kemarau saat bermekaran terlihat cantik. Apalagi di Alun-alun Simpang Lima Pati memiliki beragam warna bunga.
“Suka suasananya kayak beda berasa di musim semi, vibesnya kayak di Jepang gitu. Bunganya warna-warni cantik,” ungkapnya. (*)

Wartawan Mitrapost.com