Kapal Snorkling Terbalik di Perairan Nusa Penida, Satu WNA Tewas

Mitrapost.com – Sebuah kapal atau snorkling boat yang mengangkut wisatawan asing terbalik di Perairan Point, Kecamatan Nusa Penida. Insiden tersebut menewaskan satu orang warga negara (WN) Australia bernama Anna.

Kasi Humas Polres Klungkung, Iptu Agus Widiono menjelaskan saat ini jenazah korban telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar. Menurut informasi, peristiwa terbaliknya kapal Sea Dragon 2 terjadi pada Jumat (21/3/2025) pagi pukul 08.30 WITA.

“Korban yang dievakuasi menggunakan boat snorkeling Sea Dragon 1 dinyatakan meninggal dunia bernama Anna berkebangsaan Australia,” kata Iptu Agus, dikutip dari CNN Indonesia.

“Saat ini jenazah korban berada di RSUP Sanglah, Denpasar,” lanjutnya.

Baca Juga :   17 Penumpang KMP Yunicee Belum Ditemukan

Iptu Agus turut menjelaskan kronologi peristiwa tersebut. Boat snorkeling Sea Dragon 2 berangkat dari Sanur, Denpasar, membawa 11 orang Warga Negara Asing (WNA) dan 2 guide menuju tujuan awal, Manta Point Nusa Penida untuk snorkeling.

Saat kapal tiba di Perairan Kelingking, tiba-tiba muncul gelombang besar yang menghantam kapal. Kapten kapal Komang Jun kemudian mengecilkan gas mesin untuk menghindari gelombang.

Namun, secara tiba-tiba ada benda mengenai mesin boat, sehingga kapal semakin susah dikendalikan saat beberapa kali dihantam gelombang yang menyebabkan kapal terbalik.

Kapten dan dua ABK berusaha menyelamatkan seluruh Penumpang WNA dibantu kapal lainnya yang ada di sekitar lokasi.

“10 orang korban dapat dievakuasi ke darat di Pantai Kelingking,” ujar Iptu Agus.

Baca Juga :   Jadi Tuan Rumah KTT G20, Pemerintah Gelar Uji Coba Event Internasional di Bali

Sebelumnya, korban Anna sempat dibawa ke rumah sakit, namun di tengah perjalanan dinyatakan meninggal dunia.

“Sedangkan satu orang korban atas nama Anna yang langsung dievakuasi dari TKP, menuju Pelabuhan Sanur, dengan menggunakan boat Sea Dragon 1 yang ada di lokasi saat tersebut. Saat dibawa ke Rumah Sakit Sanglah, Denpasar, akhirnya dinyatakan meninggal dunia,” terangnya lagi.

Korban selamat bernama Gabriel juga mengalami kondisi kulit melepuh di bagian pangkal paha. Ia bersama pasangannya langsung dievakuasi ke Kelinik Griya Medika Nusa Penida untuk mendapatkan pertolongan medis.

Sementara itu, delapan korban lainnya dievakuasi dengan boat Axe stone dari Pelabuhan Banjar Nyuh menuju Pelabuhan Sanur, Denpasar.

Baca Juga :   Video : Detik-detik Kapal Terbalik Lalu Tenggelam di Desa Pelawan Kaltim

“Untuk boat yang terbalik berhasil dievakuasi ditarik dengan boat Dragon 1 menuju Pelabuhan Toya Pakeh, Nusa Penida,” ujarnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati