Mitrapost.com – Dua orang tewas setelah tertimpa material bangunan masjid di Desa Sumarrang, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.
Kapolsek Campalagian, Iptu Saipud mengatakan insiden tersebut terjadi pada Sabtu (26/7/2025) sekitar pukul 10.30 WITA. Saat itu, para korban dan warga lainnya melakukan pembongkaran bangunan lantaran hendak direnovasi secara gotong royong.
“Masyarakat melakukan pembongkaran bangunan lama masjid secara gotong royong untuk direnovasi,” katanya, Minggu (27/7/2025), dikutip CNN Indonesia.
Diketahui, korban adalah Ahmad (41) dan Assel (65) yang sama-sama merupakan warga Desa Sumarrang. Saat kejadian, keduanya berada di samping bangunan yang akan dirobohkan bersama masyarakat lainnya.
Setelah itu, bangunan masjid roboh ke dalam, sehingga menimpa bangunan mimbar. Nahasnya, kedua korban tidak sempat menghindari bahan material yang jatuh kearahnya.
“Namun, tiba-tiba bangunan lama masjid tersebut roboh ke arah dalam masjid sehingga menimpa sisa bangunan mimbar, kemudian mimbar tersebut roboh dan menimpa kedua korban, sehingga korban meninggal dunia,” ujar Iptu Saipud.
Korban kemudian langsung dievakuasi oleh warga yang berada di lokasi, namun nyawa mereka tidak tertolong. Para warga kemudian berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk mengamankan lokasi, serta melakukan penanganan lebih lanjut.
“Ini merupakan kecelakaan kerja yang sangat memprihatinkan. Kami telah mengamankan lokasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk penanganan lebih lanjut,” kata Iptu Saipud.
Diketahui, pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi dan berencana langsung memakamkan para korban ke tempat peristirahatan terakhir. (*)

Redaksi Mitrapost.com