Permudah Proses Imigrasi, Pemerintah China Akan Berlakukan Program Visa K

Mitrapost.com – Pemerintahan Xi Jinping, China memberlakukan sebuah program visa baru pada awal Oktober 2025 dengan tujuan menarik talenta global di bidang sains dan teknologi untuk bekerja di Negeri Tirai Bambu.

Melansir dari CNBC Indonesia, program yang telah diumumkan sejak Agustus 2025 ini merupakan upaya China untuk memposisikan dirinya sebagai pemimpin dunia di sektor sains dan teknologi yang telah mengalahkan dominasi Amerika Serikat (AS).

Selain itu, hal tersebut juga dilatarbelakangi oleh beberapa negara yang menarik diri, berfokus pada kepentingan dalam negeri, dan mengesampingkan talenta internasional.

Dengan membawa nama program visa K, secara signifikan China akan mempermudah proses imigrasi bagi yang memenuhi syarat karena tidak mewajibkan pemberi kerja atau entitas domestik untuk mengeluarkan undangan kepada pemohon.

Visa K memiliki banyak kemudahan dalam hal jumlah entri yang diizinkan, masa berlaku, dan durasi tinggal, dengan syarat yang telah ditetapkan bagi peminat adalah “talenta sains dan teknologi muda global”, yang terlibat di berbagai sektor pekerjaan, seperti pendidikan, budaya, sains dan teknologi, serta kewirausahaan dan aktivitas bisnis yang relevan.

Kabar baik ini sangat jauh berbeda dengan yang sedang diberlakukan oleh industri teknologi AS yang saat ini sedang terguncang oleh perubahan kebijakan visa kerja H-1B yang ditetapkan Donald Trump.

Tipe visa ini memungkinkan perusahaan untuk mensponsori talenta asing bekerja di AS selama 3 tahun dan dapat diperpanjang hingga 6 tahun dengan biaya sebesar 100.000 dolar AS atau setara Rp1,6 miliar. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati