Musim Hujan Tiba, Begini Nasib Petani Tembakau di Jakenan

Pati, Mitrapost.com Petani tembakau di Jakenan menghadapi berbagai tantangan pada tahun ini. Memasuki hujan, sebagian kecil petani di Desa Dukuhmulyo, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati masih menjemur tembakau.

Salah satu petani setempat, Suyono mengatakan bahwa ia masih menjemur tembakau di halaman rumah. Hal itu merupakan sisa dari lahan sawah yang belum terpanen.

Ia mengungkapkan, tanaman tembakau tahun ini hanya berlangsung empat bulan. Meski demikian, pihaknya masih bisa merasakan keuntungan dari tanaman tembakau.

Memasuki musim penghujan ini, pihaknya pun mulai beralih ke tanaman padi.

“Ini sudah beralih ke tanaman padi. Untuk tembakau kemarin sekitar empat bulan,” kata Suyono.

Dia menceritakan, terkait harga tembakau tahun ini tergantung kualitas. Pihaknya beberapa waktu lalu sempat merasakan harga Rp35.000 sampai Rp40.000 per kilogram.

Bagi Suyono, tembakau tahun ini kualitasnya kurang maksimal jika dibandingkan tahun 2024 lalu. Hal itu dikarenakan tahun ini terdapat hujan sehingga pertumbuhan tembakau kurang maksimal.

“Jauh, tembakau harus tanah kering, tanah basah kualitas kurang, kalau kemarau daunnya tebal,” jelasnya.

Petani lain, Sudadi juga mengaku mulai mengolah lahan yang sebelumnya ditanami tembakau menjadi lahan padi. Tahun 2025 ini, menurutnya hasil tembakau kurang maksimal karena masuk di musim kemarau basah.

“Tembakaunya lebih bagus yang dulu hasilnya, kalau kemarau panjang itu baik, kalau ini kemaraunya basah itu termasuk susah, dari membuat lahannya sudah susah,” jelas Sudadi.

Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Perkebunan (TPHBun) Dinas Pertanian Kabupaten Pati, Sugiharto menjelaskan bahwa petani yang sebelumnya menanam tembakau kini sudah mulai beralih ke padi.

Adapun mengenai hasil panen tembakau kemarin, ada pengurangan kualitas. Hal itu disebabkan curah hujan cukup tinggi, sehingga penjemuran kurang maksimal.

“Secara umum kalau panenan ini, karena di musim hujan ada curah hujan cukup tinggi di beberapa bulan kemarin, memang ada pengurangan kualitas, karena untuk mengeringkan ini yang memang agak terkendala,” tandasnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati