Fenomena astronomi ini seperti hari tanpa banyangan yang terjadi di Indonesia beberapa waktu lalu. Di mana matahari tepat di atas beberapa kota di Indonesia, termasuk Kabupaten Pati.
Untuk mengecek arah kiblat, dapat menggunakan batang kayu atau besi yang lurus dan tegak. Pastikan permukaan tanah datar, tidak gelombang atau melengkung.
Lalu, tegakkan batang tersebut dengan sudut 90 derajat dengan permukaan tanah. Pada saat waktu Rashdul Qiblah, bayangan dari batang itu dapat menjadi acuan umat Islam sebagai arah shalat. (*)
Baca juga :
- Pemkab Blora Gelar Rapid Test Massal di Tiga Pusat Perbelanjaan
- PCNU Imbau Masyarakat Gunakan Media Sosial untuk Silaturrahmi Selama Keadaan Darurat Covid-19
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook dan instagram
Redaktur : Dwifa Okta