Sejak Social Distancing Angka Perceraian di Kabupaten Pati Terus Menurun

Pati, Mitrapost.com Angka perceraian di Pati tercatat menurun sejak diterapkan kebijakan social distancing pada Maret lalu

Jika pada Januari data yang ada 225 perkara dan naik di bulan Februari menjadi 235 perkara. Maka sejak Maret menurut data dari Pengadilan Agama (PA) Kelas I B Pati angka perceraian terus menurun setiap bulannya.

Bulan Maret 2020 angka perceraian tercatat ada 219 perkara dan menurun ke 180 perkara di bulan April serta menjadi 101 perkara di bulan Mei.

Panitera Pengadilan Agama Pati, Tontowi, S.H menjelaskan bahwa penyebab perceraian yang terjadi mayoritas dilatarbelakangi karena pertengkaran dan ditinggal suami.

“Selama social distancing memang angka perceraian makin menurun. Perceraian ini faktornya bermacam-macam, paling sering ya karena ditinggal pergi suaminya hingga pertengkaran,” jelasnya saat ditemui oleh Mitrapost.com, Rabu (3/6/2020).

Baca Juga :   Pembelajaran Daring Dinilai Membuat Guru dan Siswa Lebih Melek Teknologi

Baca juga: Pengadilan Negeri Semarang Tangani Gugatan Permohonan PKPU

Sebelumnya, selama social distancing pendaftaran perkara di pengadilan dianjurkan untuk dilakukan secara online melalui e-court, baru ketika ada kebijakan ‘new normal’ sejak 2 Juni 2020 pendaftaran secara konvensinal dilakukan lebih maksimal namun tetap mengurangi jam pelayanan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati