Ratusan Pengusaha Sound Sistem Putar Balik Karena Tidak Diijinkan Unjuk Rasa di Simpang Lima Pati

Pati, Mitrapost.com – Hari ini, Kamis (9/7/2020) ratusan pegiat seni adakan unjuk rasa untuk meminta pagelaran pentas rakyat kembali diizinkan.

Wawan Badut, salah seorang pengusaha sound sistem mengatakan, ada 150 pengusaha sound sistem terpaksa pulang dikarenakan tidak diijinkan mengikuti unjuk rasa dengan membawa perangkat sound ke alun-alun simpang lima.

“Dilarang ikut demo sama keamanan. Yang hadir tadi seniman dan pengusaha sound sistem tapi tidak boleh bawa sound, harus orang-orang saja. Yang gagal demo dari Pati Selatan, Pati Timur, Pati Utara, dan Pati Barat. Ada 150 colt,” ujar Wawan kepada Mitrapost.com di Jalan Pantura Pati-Juwana, Kamis (9/7/2020).

Baca juga : Dewan Pati Akan Bersungguh-sungguh Mintakan Izin Pentas Bagi Pegiat Seni

Baca Juga :   Corona di Pati Belum Reda, Bupati Masih Belum Izinkan Pentas Seni di Panggung Terbuka

Diakui Wawan, meski tidak diijinkan demo menggunakan set sound sistem, perwakilan mereka diperbolehkan mengikui unjuk rasa.

Tadinya Wawan dan komunitasnya dari PSPT (Paguyuban Sound Pati Timur) ingin menyampaikan aspirasi untuk meminta izin menggelar pertunjukan setelah 4 bulan menganggur dan tidak ada pemasukan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati