Baca juga : Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Pasar Gemolong
Haryanto mengatakan terus bertambahnya pasien positif Covid-19 ini karena masyarakat tidak patuh dengan protokol kesehatan.
“(Virus Corona) sekarang sudah global, mas. Dari mana sulit diketahui, tidak mesti dari luar daerah. Karena (masyarakat) pada menyepelekan,” kata Haryanto.
Meskipun demikian, pihaknya terus berusaha memutus mata rantai penyebaran virus corona dengan melakukan sosialisasi di berbagai kecamatan di Kabupaten Pati.
Haryanto berharap dengan langkah ini kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan terus tumbuh.
“Ini saja saya masih di Winong untuk sosialisasi, tadi pagi di Pucakwangi,” tandasnya.
Hingga Kamis (3/9/2020) pukul 13.20 WIB, warga Kabupaten Pati yang meninggal terkonfirmasi positif Covid-19 sendiri ada 25 orang. Sedangkan yang meninggal dan belum terkonfirmasi positif Covid-19 ada 57 orang. (*)
Baca juga :
- Panen Raya di Lahan 13.000 Ha, Kapolda Jateng Puji Kedisplinan Warga Demak
- Dua Pedagang di Pasar Lasem Positif Covid-19, Pemkab Adakan Tes Swab Massal
- Sebanyak 46 ASN di Ambon Positif Covid-19
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter