Pemkab Rembang Bakal Pastikan Nasib Pentas Kesenian Desember Nanti

Rembang, Mitrapost.com - Penyelenggaraan pentas seni akan ditindaklanjuti oleh pemkab Rembang seusaipagelaran pesta demokrasi pilkada 9 Desember mendatang. Hal itu disampaikan oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati, Imam Maskur. "Harapan kami, setelah pilkada pentas seni tetap terselenggara secara virtual. Nanti diselenggarakan beberapa tempat utama. Dan setelah pilkada selesai, harapan temen-temen pegiat seni dibuka krannya. Nanti kita coba sampai Desember setelah pilkada, kalau pandeminya semakin baik kita buka krannya sedikit saja tapi. Dengan prokes dengan ketat, " ujarnya, Rabu (4/11/2020). Baca juga: Dinbudpar Masih Pertimbangkan Keinginan Pentas Minimalis Seniman Selain itu, langkah tersebut diambil lantaran melihat perkembangan pandemi. Imam Maskur menilai, meskipun saat ini pandemi dirasa sudah membaik, namun hal itu berbanding terbalik dengan data yang bisa meningkat sewaktu-waktu. "Sekarang kita tahu sendiri, Rembang hari ini katakanlah kuning. Belum tentu di akhir November kita kuning, jangan-jangan akhir November kembali merah lagi. Secara otomatis bisa ditunda lagi," imbuhnya. Selain menyinggung perkembangan pentas seni, Imam Maskur menyinggung soal bantuan yang bakal diberikan kepada para seniman. Ia menyebut, saat ini rencana tersebut masih dalam tahap validasi dan kualidasi agar tidak terjadi tumpang tindih dengan aturan provinsi maupun pusat. Baca juga: Cabut Izin Pentas Seni, Pemkab Rembang Bakal Gelar Panggung Virtual "Kita tau persis ada sekitar 2.800 orang seniman. Mereka kena dampak semua, tidak ada tanggapan dan lain sebagainya. Kita juga harus memikirkan ekonomi mereka agar mereka bisa makan," ujar Imam Maskur. Rencananya, bantuan ini akan diberikan oleh pemkab sebanyak satu kali. Sedangkan untuk bentuk bantuan Imam Maskur belum bisa memastikan. "Besarannya belum. Bisa berupa sembako," tandasnya. (*) Baca juga: Video : Risiko Zona Merah Pati, Izin Pentas Seniman Pati, Operasi LI di Jam Malam, dll &#8211; Mitrapost Sepekan Corona di Pati Belum Reda, Bupati Masih Belum Izinkan Pentas Seni di Panggung Terbuka Masih Eksis, Tarif Kesenian Ketoprak di Pati Bisa Capai 25 Juta Sekali Pentas Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram Redaktur: Atik Zuliati