Sebelumnya, kabar kepindahan PSG dari Gresik ke Pati sudah diamini oleh pendiri SPFA, Saiful Arifin. “Iya, kami masih mempersiapkan PSG Pati di Liga 2. Ini untuk lebih mengerek nama baik Pati di level nasional dari sepak bola,” ucap Saiful Arifin beberapa waktu lalu saat ditemui Mitrapost.com.
Dia kemudian membandingkan dengan daerah sekitar Pati mulai dari Jepara dengan Persijap, Rembang dengan PSIR, Kudus dengan Persiku juga Purwodadi dengan Persipur yang sudah merasakan di level liga profesional.
Baca juga: Wabup Safin : Pati Miliki Potensi Garam Melimpah Nomor 2 se- Indonesia
“Tinggal Pati yang belum pernah. Ini yang jadi semangat kami untuk membuktikan bahwa Pati juga punya potensi,” tegas dia. Saiful Arifin juga menjelaskan bahwa keberadaan PSG Pati nanti di Liga 2, tentunya akan memberikan banyak efek positif untuk masyarakat Pati sendiri.
“Dengan keberadaan Pati di Liga 2 yang merupakan kompetisi profesional resmi, akan lebih dikenal publik lewat sepak bolanya. Juga secara ekonomi, juga akan berdampak positif pada masyarakat Pati,” ucapnya.
Baca juga: Mitos Bulan Safar dan Peristiwa Sejarahnya
Lebih dari itu, Saiful Arifin juga menggarisbawahi bahwa langkah ini mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres)No 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.
Tidak hanya itu, dia juga menyebut langkah ini sesuai dengan tiga tema besar Haornas tahun 2020 yakni sport science, sport tourism dan sport industry. “Ini yang akan kami terapkan dengan tidak memberatkan negara,” tandasnya. (*)
Baca juga:
- Safin : Karang Taruna Ajang Saling Berbagi Kebaikan
- Wabup Safin Ajak Masyarakat Pati Tetap Produktif di Fase New Normal
- Safin: Embung Bisa Tingkatkan Taraf Ekonomi Masyarakat
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati